Membayar tagihan atau transfer uang ke Bank lain dapat menjadi pengalaman yang memakan waktu dan biaya admin tinggi. BSI (Bank Syariah Indonesia) sudah meluncurkan fitur Bi fast untuk menghemat biaya admin ketika transfer ke beda Bank. Namun, ada beberapa kendala yang terjadi, sehingga tidak bisa digunakan dengan baik. Beberapa penyebab kenapa Bi fast tidak bisa digunakan di BSI diantaranya karena Masalah pada server BSI atau Bi fast, Mendownload aplikasi dari sumber yang tidak dapat dipercaya, Menggunakan aplikasi BSI versi mod, OS perangkat tidak kompatibel dengan aplikasi BSI, Kegagalan sistem perangkat terjadi, Rooting terdeteksi pada perangkat, Koneksi internet tidak stabil, Kesalahan pada aplikasi BSI, Data aplikasi BSI penuh atau rusak, Aplikasi BSI belum diperbarui, Cache dan cookie berpotensi mempengaruhi, Ruang penyimpanan internal perangkat sudah penuh, Kemungkinan perangkat terkena virus, Jaringan WiFi atau publik yang digunakan mungkin memblokir domain BSI, Mode developer pada perangkat mungkin diaktifkan.
Daftar Isi
Cara Mengatasi Bi fast di BSI tidak bisa digunakan
Untungnya, masalah ini sekarang sudah ada solusinya. Kali ini, kami akan memberikan panduan bagaimana cara mengatasi Bi fast di BSI (Bank Syariah Indonesia) tidak bisa digunakan. Kami juga akan membahas apa saja yang harus dilakukan untuk memastikan bahwa Anda mendapatkan layanan terbaik dari Bank. Jadi mari mulai panduan ini dan belajar bagaimana cara mengatasi Bi fast di BSI (Bank Syariah Indonesia) tidak bisa digunakan.
Jangan transfer antara jam 12 malam hingga sampai jam 1 malam karena berisiko jam offline
Transfer uang menggunakan Bi fast BSI (Bank Syariah Indonesia) tidak bisa dilakukan pada jam tertentu. Hal ini disebabkan adanya gangguan jaringan yang terjadi di Bank Syariah Indonesia. Gangguan tersebut biasanya terjadi antara jam 12 malam hingga jam 1 malam. Transfer uang pada saat itu akan gagal terus dan membuat kita merasa kecewa. Untuk menghindari hal ini, sebaiknya jangan melakukan transfer uang antara jam 12 malam hingga jam 1 malam karena berisiko diterjang oleh gangguan jaringan yang bisa membuat transfer uang gagal terus.
Pastikan transfer tidak di jam offline Bank
Transfer uang menggunakan Bi fast BSI (Bank Syariah Indonesia) tidak bisa dilakukan ketika Bank sedang offline. Offline Bank biasanya terjadi ketika ada lagi gangguan jaringan ataupun perawatan rutin yang dilakukan oleh Bank. Sehingga, ketika offline, transfer uang tidak bisa dilakukan dan akan menyebabkan transaksi gagal terus. Oleh karena itu, pastikan untuk tidak melakukan transfer uang pada saat Bank sedang offline agar transaksi tetap berhasil dan biaya admin yang dikeluarkan tidak sia-sia.
Pastikan saldo m-Banking BSI mencukupi
Ketika melakukan transfer uang menggunakan Bi fast BSI (Bank Syariah Indonesia), pastikan saldo m-Banking BSI anda sudah cukup untuk melancarkan proses transaksi. Ini penting untuk diperhatikan agar transaksi yang dilakukan dapat berhasil tanpa masalah. Jika saldo anda tidak cukup, anda akan mendapati pesan error “transfer failed” dan transaksi anda gagal untuk selalu. Jadi, pastikan untuk memeriksa saldo m-Banking BSI anda sebelum melancarkannya kembali.
Perbarui aplikasi BSI

Seringkali, masalah Bi fast BSI (Bank Syariah Indonesia) yaitu tidak bisa digunakan saat transfer uang disebabkan oleh aplikasi BSI yang belum diperbarui ataupun sudah usang. Aplikasi ini haruslah diperbarui secara berkala agar fitur Bi fast tetap berfungsi dengan baik saat melancarkannya kembali. Dengan demikian, proses transaksi pun dapat berlangsung lancar tanpa masalah dan biaya admin yg dikeluarkannya pun tidak sia-sia.
Dan berikut cara update aplikasi di hp.
Menutup paksa Berhenti aplikasi BSI

Masalah Bi fast BSI (Bank Syariah Indonesia) juga bisa disebabkan oleh aplikasi yg crash atau stuck/terhenti tiba-tiba saat proses trasfer berlangsung. Hal ini biasanya disebabkan oleh pengguna telah membuka beberapa tabulasi aplikasi sekaligus, ataupun telah meload gambar atau video besar sehingga membuat server overload dan crash/stuck tiba-tiba saat proses trasfer berlangsung. Untuk mengatasinya, tutup paksa aplikasi BSI dengan cara menekannya beberapa detik agar layanan aplikasinya dapat dimulai kembali tanpa adanya masalah lagi
Dan berikut cara menutup aplikasi secara paksa.
Ijinkan Akses pada Aplikasi BSI

Agar Bi fast di BSI (Bank Syariah Indonesia) bisa digunakan untuk transfer uang, maka Anda harus memberikan akses pada aplikasi BSI terlebih dahulu. Untuk itu, Anda harus membuka pengaturan dan mengijinkan akses untuk aplikasi BSI. Caranya adalah dengan membuka Pengaturan > Keamanan > Perizinan Aplikasi. Setelah itu, cari aplikasi BSI dan klik izinkan. Dengan melakukannya, maka Anda sudah memberikan hak akses kepada aplikasi BSI sehingga Bi fast bisa digunakan untuk transfer uang.
Dan berikut cara ijinkan aplikasi.
Pindah Jaringan Internet yang Lebih Stabil

Ketika Bi fast di BSI (Bank Syariah Indonesia) tidak bisa digunakan ketika transfer uang, salah satu penyebabnya adalah jaringan internet yang Anda gunakan tidak stabil. Jadi, Anda perlu memindahkan jaringan internet yang lebih stabil agar fitur Bi fast bisa berfungsi dengan baik saat transfer uang. Caranya adalah dengan mencari jaringan Wi-Fi atau Hotspot yang lebih stabil dan memiliki koneksi yang lancar sehingga Bi fast bisa berfungsi dengan baik saat transfer uang.
Bersihkan Data Pada Aplikasi BSI

Data-data yang tersimpan di dalam aplikasi BSI (Bank Syariah Indonesia) juga bisa menjadi salah satu penyebab Bi fast tidak bisa digunakan saat transfer uang. Oleh karena itu, Anda perlu membersihkan data-data yang tersimpan di dalam aplikasi BSI tersebut agar fitur Bi fast bisa berfungsi dengan baik saat transfer uang. Caranya adalah dengan membuka aplikasi BSI dan masuk ke menu Pengaturan > Akun > Data Saya > Hapus Semua Data Saya. Setelah itu, tekan tombol hapus semua data dan tunggu hingga proses membersihkan data selesai dilakukan sehingga fitur Bi fast bisa berfungsi normal saat transfer uang.
Dan berikut cara menghapus data aplikasi di hp.
Bersihkan Memori Internal HP Anda

Kadangkala memori internal HP juga bisa menjadi penyebab Bi fast di BSI (Bank Syariah Indonesia) tidak bisa digunakan saat transfer uang. Oleh karena itu, Anda perlu membersihkan memori internal HP agar fitur Bi fast bisa berfungsi normal saat transfer uang nantinya. Caranya adalah dengan membuka Pengaturan > Penyimpanan > Manajemen Penyimpanan dan lalu cek apakah ada file atau folder yang tidak terpakai lagi di dalam HP anda. Jika ada, maka hapuslah file atau folder tersebut untuk membersihkan ruangan pada memori internal HP sehingga fitur Bi fast bisa berfungsi normal saat melakukn transfer uang nantinya.
Bersihkan Cookie dan Cache Pada HP Anda

Selain membersihkan memori internal HP, Anda juga perlu melakukan pembersih cookie dan cache di dalam HP anda agar fitur Bi fast di BSI (Bank Syariah Indonesia) bisa berfungsi normal saat transfer uang nantinya. Caranya adalah dengan masuk ke menu Pengaturana> Keamanana> Manajemen Aplikasidan lalu cari data-data yng tersimpan oleh browser hp anda atau oleh aplikasi lainnya. Jika sudha ketemu, maka hapuslah data-data tersebut untuk membersihkan cookie dan cache pada hp andaa sehingga fitur Bi fast bisa berfungsi normal saat melakukn transaksi nantinya
Dan berikut cara menghapus cache aplikasi di hp.
Install Ulang Aplikasi BSI
Untuk mengatasi Bi fast di BSI (Bank Syariah Indonesia) yang tidak bisa digunakan, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan install ulang aplikasi BSI. Cara ini bisa dilakukan dengan mudah karena pengguna hanya perlu membuka halaman playstore dan mencari aplikasi BSI lalu mendownload dan install kembali. Install ulang aplikasi tersebut akan memperbarui versi dan memperbaiki masalah Bi fast yang bermasalah.
Gunakan DNS Resolver

Ketika anda mengalami gangguan pada Bi fast saat transfer uang ke Bank lain, anda dapat menggunakan DNS Resolver untuk menyelesaikan masalah tersebut. Cara ini dapat dilakukan dengan mengubah setting DNS di HP anda. Dengan begitu, anda dapat mencegah Bi fast gagal terus saat transfer uang ke Bank lain.
Daftar vpn yang perlu dicoba untuk masalah ini: vpn terbaik di hp android.
Pengubah DNS: aplikasi pengubah dns terbaik di hp android.
Matikan Mode Pengembang pada HP Anda

Selain itu, anda juga dapat mematikan mode pengembang pada HP anda untuk mengatasi masalah Bi fast tidak bisa digunakan ketika transfer uang ke Bank lain. Mode pengembang biasanya digunakan untuk memudahkan para developer aplikasi dalam pengujian produk mereka. Oleh karena itu, matikan mode pengembang pada HP anda jika anda ingin mencegah Bi fast bermasalah hari ini.
Gunakan Operasi Sistem Paling Baru

Operasi sistem yang dimiliki oleh HP anda harus selalu update agar aplikasi BSI dapat bekerja dengan baik. Jadi pastikan operasi sistem yang digunakan selalu yaitu versi terbaru agar Bi fast tidak bisa transaksi atau gagal terus saat transfer uang ke Bank lain. Ini akan memastikan bahwa setiap fitur BSI bekerja dengan baik dan tanpa gangguan ketika melakukan transaksi.
Menghubungi Layanan Dukungan BSI

Ada kalanya ketika Anda mencoba menggunakan fitur Bi fast di Bank Syariah Indonesia (BSI) untuk transfer uang, tapi gagal terus dan terjadi gangguan hari ini sehingga tidak bisa digunakan atau transaksi. Dalam situasi seperti ini, salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan menghubungi layanan dukungan BSI. Layanan dukungan akan memberikan informasi tentang bagaimana memperbaiki masalah Bi fast yang bermasalah hari ini dan memastikan bahwa Anda dapat melanjutkan transaksi Anda tanpa adanya kendala. Selain itu, mereka juga akan memberikan solusi alternatif jika Anda ingin tetap menghemat biaya admin Bank saat melakukan transfer ke Bank lain.
Lakukan Pemulihan dengan Setelan Pabrik untuk Mengatasi Bi fast yang Gagal Terus

Ketika semua cara lain sudah dicoba namun tidak berhasil, maka lakukan pemulihan dengan setelan pabrik untuk mengatasi Bi fast yang gagal terus. Hal ini dilakukan agar semua data yang tersimpan di BSI kembali ke setelan awal dan Anda bisa mulai transfer uang tanpa gangguan. Caranya cukup mudah, pertama download aplikasi reset atau recovery tool untuk perangkat lunak BSI yang telah disediakan oleh vendor dan ikuti langkah-langkahnya secara benar. Jika semua berjalan dengan baik, maka setelah proses reset selesai, fitur Bi fast akan bekerja normal kembali dan Anda dapat melanjutkan transaksi tanpa masalah.