Google Scholar adalah salah satu produk Google yang dikenal juga dengan sebutan Google Cendikia di Indonesia. Mesin pencarian ini mempunyai fokus guna memperoleh berbagai rujukan ilmiah yang sudah tervalidasi kebenarannya.
Sehingga akan mempermudah kalian dalam mendapatkan referensi ketika membuat tugas akhir dan sejenisnya karena rujukannya dari sumber yang dapat dipertanggung jawabkan.
Walaupun memudahkan namun ada beberapa kendala yang terjadi pada saat membukanya seperti muncul tulisan “Google we sorry” dan lainnya. Banyak yang beranggapan Google Scholar lagi gangguan karena masalah tidak ada koneksi internet padahal tidak selalu.
Kondisi laman Google Scholar tidak dapat diakses karena banyak hal. Untuk informasi lebih jelasnya mengenai penyebab dan solusinya simak informasi berikut.
Daftar Isi
Penyebab Google Scholar Tidak Bisa Diakses
Faktor penyebab Google Scholar tidak dapat diakses karena banyak hal seperti server down, link kadaluwarsa, dan lainnya. Jadi pada intinya penyebab hal tersebut tidak mutlak karena satu hal saja dan harus dicari tahu penyebabnya.
Server Google Scholar Down

Ketika mengunjungi Google Scholar dan menunggu beberapa lama keluarlah tulisan server down. Itu menandakan jika permasalahan terjadi pada Google Scholar yang terjadi diakibatkan pada kegagalan pada server sehingga bermasalah hari ini.
Jadi memang penyebab yang pertama ini bukan salah browser yang digunakan ataupun lainnya melainkan murni dari Google Scholar.
Cek server Google Scholar down atau tidak.
Koneksi Internet Tidak Stabil
Koneksi internet sangatlah berpengaruh pada kelancaran pada saat kalian membuka laman Google Scholar. Saat jaringan internet mengalami gangguan mengakibatkan jaringan tidak stabil maka Google Scholar tidak bisa dibuka padahal ada kuota.
Tentu saja semakin bagus kualitas jaringannya maka internetnya akan semakin stabil dan begitu pula sebaliknya. Sebelum mengakses sebaiknya periksa kembali apakah jaringan internet yang digunakan stabil atau tidak.
Membuka Google Scholar Tidak Menggunakan Browser
Terkadang kalian membuka Google Scholar melalui link yang telah dibagikan dan tanpa disadari link tersebut kadang bermasalah. Link yang bermasalah tadi akan membuat proses pembukaan jurnal ilmiah semakin lama.
Untuk kondisi tersebut disebabkan karena kalian tidak membuka melalui browsernya langsung. Hal tersebut tentu menjadi salah satu penyebabnya. Memang Google Scholar akan menjadi lebih optimal ketika diakses memakai browser.
Browser Mengalami Galat
Apakah kalian menyadari jika browser yang dipergunakan untuk membuka suatu situs terkadang tidak semuanya cocok? Kondisi dimana browser tidak mendukung dinamakan galat. Kondisi tersebut menyebabkan ketika kalian mengakses Google Scholar akan menjadi lama dan gagal terus.
Kondisi ini memang murni berasal dari situs Google Scholarnya dan bukan gangguan dari pihak luar. Maka caranya tunggu saja sampai benar-benar pulih.
Browser Belum Diupdate
Pembaruan pada browser dilakukan untuk memperbaiki fitur-fitur yang ada supaya bisa digunakan untuk membuka berbagai macam situs termasuk Google Scholar.
Ketika browser yang digunakan tidak melakukan update atau memakai versi lama, maka akan terjadi yang namanya Google Scholar gangguan hari ini. Gangguan dialami karena ada fitur di suatu website yang tidak dapat bekerja dengan optimal pada browser versi lama.
Penyimpanan Internal Penuh
Penuhnya penyimpanan internal bisa diakibatkan oleh banyak hal seperti file, data, dan aplikasi yang terlalu menumpuk pada perangkat. Kondisi penyimpanan yang terlalu penuh mengakibatkan perangkat berjalan lambat dan membuat kinerjanya tidak berjalan maksimal.
Untuk kalian yang merasa jika menyimpan terlalu banyak aplikasi maupun data maka cobalah periksa kondisinya apakah penyimpanan terlalu penuh atau tidak.
Data Browser Menumpuk
Kegiatan berselancar di internet memakai browser ternyata berakibat pada tertinggalnya data tidak berguna. Hal ini sering diabaikan oleh banyak orang padahal aktivitas tersebut berakibat pada menumpuknya data browser.
Browser yang terlalu penuh mengakibatkannya tidak bisa membuka situs dengan cepat bahkan tidak bisa digunakan, maka periksa selalu kondisi data browsernya.
Cache Dan Cookie Mengalami Masalah
Cookie mempunyai fungsi penyimpanan data ketika kalian melakukan log in di suatu situs. Sedangkan cache mempunyai fungsi dalam penyimpanan banyak data situs yang sudah pernah dikunjungi.
Kedua hal tadi tentunya akan memudahkan ketika kalian akan masuk ke dalam situs yang telah dikunjungi dengan lebih cepat. Namun dampak lainnya bisa membuat kalian kesulitan ketika mengakses situs lain karena data bermasalah.
Link Google Scholar Expired
Saat Google cendekia yang dibagikan orang lain memang ada link yang bisa kalian akses terus namun ada juga yang memiliki batasan waktu tertentu. Saat kalian mengakses link dalam keadaan expired tentu tidak akan bisa karena adanya batasan untuk waktu aksesnya.
Kesalahan ini murni dari pembuat link pertama sehingga kalian hanya bisa mengakses link tersebut jika memintanya langsung kepada pembuat pertama.
Link Telah Dihapus
Google Scholar tempat orang membagikan ilmu yang terkait dengan jurnal ilmiah. Namun ketika Google cendekia yang dibagikan orang lain dan saat diakses ada notifikasi “dihapus” maka itu menandakan pemilik sudah menghapus isi dari link yang dibagikan tadi.
Cara Membuka Google Scholar yang Tidak Bisa Dibuka
Beberapa penyebab di atas tentu ada solusi untuk membukanya kembali. Cara yang akan dibagikan ini sangatlah mudah dan untuk itu simak penjelasannya berikut ini.
Lakukan login Terlebih dahulu
Saat mengakses Google Scholar beberapa diantara kalian diharuskan melakukan login dan kalau tidak dapat tersambung. Caranya tentu saja kalian harus memiliki akun disana baru bisa melakukan login.
Akan tetapi bagi kalian yang telah mempunyai Email maka akan secara otomatis sudah login sejak awal. Sehingga kalian bisa lebih mudah mengaksesnya tanpa perlu repot-repot login.
Pastikan link dalam keadaan publik
Pastikan terlebih dahulu jika link yang kalian terima tidak memiliki pengaturan privasi. Jika sifatnya privat maka hanya bisa diakses oleh beberapa orang saja yang memang dikehendaki sehingga Google Scholar jadi tidak bisa dilihat secara umum.
Maka sebelum itu pastikan jika statusnya publik sehingga kalian bisa ikut menikmati informasi di dalamnya.
Hidupkan Javascript di Browser

Bahasa pemrograman yang berguna untuk mengaktifkan suatu fitur sehingga dapat berfungsi dengan baik saat membuka Google Scholar adalah JavaScript. Ketika JavaScript tersebut mati maka fungsi web akan dibatasi dan Google Scholar jadi tidak bisa dilihat.
Maka sebelum mulai menggunakan layanan Google Scholar tadi pastikan jika JavaScriptnya telah diaktifkan terlebih dahulu.
Segarkan browser

Saat membuka situs terkadang kalian mengalami kendala seperti website berjalan dengan lambat bahkan tidak terbuka walaupun sudah menunggu lama. Sehingga dampaknya kalian tidak akan memperoleh informasi apapun disana.
Cara mengatasi Google cendekia yang tidak bisa dibuka cukup menyegarkan browser. Penyegaran tadi membuat sistem bisa bekerja dengan lebih optimal dibandingkan sebelumnya
Paksa berhenti browser dan buka kembali

Solusi lainnya yaitu paksa berhenti browser yang dipergunakan untuk membuka Google Scholar. Setelah paksa berhenti nantinya browser tidak akan berjalan lagi dan untuk melakukannya masuk ke menu pengaturan.
Tunggulah sebentar baru setelah itu kalian mengaktifkannya kembali dan browser siap untuk digunakan dengan lebih baik.
Mulai ulang perangkat

Merestart data bisa kalian gunakan pada perangkat dan tentunya dilakukan tanpa takut menghilangkan data di perangkat. Dampak positif lainnya yaitu bisa membantu meningkatkan kinerja perangkat dengan menghentikan kerja dari aplikasi yang berat.
Cara mengatasi Google cendekia yang tidak bisa dibuka cukup mudah yaitu kalian masuk saja ke start dan pilih power untuk memilih menu restart.
Lakukan update browser

Untuk kalian yang masih menggunakan browser versi lama tentu akan berakibat pada kinerjanya yang melemah. Maka perhatikan apakah browser yang digunakan sudah ada versi terbarunya, jika iya maka segera lakukan pembaruan.
Ubah jaringan internet

Saat kondisi Google Scholar tidak bisa dibuka padahal ada kuota diakibatkan oleh jaringan internet maka kalian bisa menggantinya ke provider lain yang memiliki sinyal lebih baik. Namun akan lebih baik lagi jika memakai jaringan internet dari Wifi karena lebih stabil.
Hapus data pada browser

Penumpukan data pada browser sering tidak disadari oleh banyak orang karena beranggapan browser tidak memakan ruang penyimpanan karena aktivitas apapun yang memakai browser meninggalkan banyak sampah.
Maka setelah melakukan aktivitas menggunakan browser jangan lupa untuk segera menghapus riwayat browser. Riwayat atau history tadi merupakan salah satu penyumbang sampah pada browser dan ini berguna mengatasi Google cendekia yang tidak bisa dibuka.
Ubah browser

Saat kalian memakai Chrome untuk membuka Google Scholar dan mengalami gangguan maka kalian dapat beralih menggunakan browser lain nya seperti Opera, Mozilla, dan lainnya. Bisa jadi memang saat itu Chrome tengah mengalami masalah dan tidak berfungsi dengan sebagaimana mestinya.
Hapus File yang jarang digunakan
Entah karena apa pun terkadang kalian mendownload beberapa file maupun aplikasi yang sebenarnya tidaklah diperlukan. File yang menumpuk tadi akan memperberat kinerja perangkat dan memakan banyak ruang penyimpanan.
Sebaiknya periksa kembali apakah ruang penyimpanan yang kalian miliki apakah sudah penuh atau belum. Jika sekiranya sudah penuh maka hapus saja sehingga perangkat tidak lemot ketika membuka Google Scholar.
Hapus cache dan cookie

Saat mengunjungi situs kalian diminta untuk menerima cookie yang ada demi kemudahan akses. Kenyataannya hal itu juga memiliki dampak pada data cookie serta cache.
Hal tersebut tentu saja memiliki sebuah dampak dimana kinerja browser menjadi kurang maksimal. Jangan lupa setelah kalian selesai berselancar memakai browser, hapus juga data cache dan cookiesnya.
Gunakan VPN atau DNS Resolver

Cara alternatif lainnya dengan memakai bantuan dari VPN. VPN yang digunakan bukan bentuk aplikasi namun proxy VPN yang berbentuk website tanpa perlu kalian install terlebih dahulu.
Cara penggunaan nya cukup mudah. Anda juga bisa menggunakan DNS resolver jika anda kawatir jika VPN tidak aman untuk digunakan.
Anda bisa mendapatkannya melalui halaman pengganti DNS terbaik.
Itulah beberapa informasi terkait penyebab dan cara membuka Google Scholar tidak bisa dibuka. Jangan lupa kenali terlebih dahulu penyebabnya sebelum menerapkan solusinya agar langkah yang ditempuh tepat.
Sebagai contoh ketika Google Scholar tidak bisa dibuka padahal ada kuota. Maka itu permasalahan bukan pada kuota internet yang dimiliki namun bisa karena jaringan atau hal lainnya yang perlu penelusuran lebih dalam.
Tentunya saat kalian berhasil mengakses Google Scholar akan ada banyak informasi berguna yang bisa diakses guna menambah referensi kalian dalam penulisan tugas kuliah maupun lainnya.